Sunday 24 November 2013

isa dari kebodohan masa muda itu penyesalan | karenanya cerdas itu berarti berpikir masa depan

bukannya tidak tergoda oleh kenikmatan yang sekarang | tapi menyimpan untuk hari nanti yang pasti dijelang

maka menunggu itu adalah bagian dari keahlian | karena sulit tundukkan nafsu dengan kesabaran

bagaikan memetik buah yang belum lagi masak | manisnya baru setengah masamnya buat tersedak

pohon yang mengetahui matangnya lalu melepasnya | walinya yang ketahui mampunya lalu menikahkannya

ranumnya wanita semisal buah yang bertumbuh | sedikit saja goresan maka citarasanya jadi tak utuh

petani yang baik tak menyentuh buahnya namun suburkan pohonnya | lelaki yang baik tidak merusak putrinya namun datangi walinya

karena hidup ini hanya menunggu waktunya dan berat rasanya | namun lebih berat lagi bagi yang tak sabar lalu berbuat nista

mau belum tentu mampu | mampu belum tentu mau

maka biarlah aku sejenak menyempurnakan bacaan syahadatku | sampai tiba masanya aku dapat melafalkan akad kepadamu

Friday 22 November 2013

Arti dari Ijab Qobul :
''aku terima nikahnya si dia binti ayah si dia dengan Mas Kawinnya ,,,,,,,''
Singkat, padat dan jelas. Tapi tahukan makna "perjanjian/ikrar'' tersebut ?

''maka aku tanggung dosa2nya si dia dari ayah dan ibunya, dosa apa saja yg telah dia lakukan, dari tidak menutup aurat hingga ia meninggalkan sholat. Semua yg berhubungan dgn si dia, aku tanggung dan bukan lagi orang tuanya yg menanggung, serta akan aku tanggung semua dosa calon anak2ku''.

Jika aku GAGAL?
''maka aku adalah suami yang fasik, ingkar dan aku rela masuk neraka, aku rela malaikat menyiksaku hingga hancur tubuhku''.
(HR. Muslim)

Hal yang susah diungkapkan oleh wanita

jika seorang wanita berbicara denganmu sambil menatapmu sampai ke dalam matamu, secara tidak langsung dia ingin mengatakan kepadamu bahwa dia ingin memasuki kehidupanmu dan ada di hariharimu

jika seorang wanita tidak bosanbosannya mengingatkanmu untuk makan, mengingatkanmu untuk halhal yang menurutmu sepele dia tidak sedang berusaha menjadi ibu yang mengaturmu, dia hanya ingin memberimu perhatian

jika seorang wanita mulai jengkel saat kamu terlalu asik dengan hobi atau dengan temantemanmu dia tidak sedang menjadi seorang yang egois, dia hanya ingin sedikit perhatian darimu

jika seorang wanita mulai marahmarah tanpa sebab dan berbicara tidak karuan dia sedang menginginkan sesuatu tetapi tidak tahu bagaimana cara mengatakannya kepadamu

jika seorang wanita mulai berteman dekat dengan temantemanmu dia tidak sedang berniat ingin tahu dan mencampuri urusanmu. dia hanya ingin mengenal lingkunganmu dan ingin merasa diterima oleh temantemanmu

jika seorang wanita mulai dekat dengan pria lain dan dia secara terangterangan memberitahumu dia tidak sepenuhnya ingin meninggalkan atau melupakanmu. dia hanya sedang mencari sosok dirimu dalam diri orang lain. dan sebenarnya dia hanya ingin kamu merasa sedikit cemburu

jika seorang wanita ingin kamu melakukan sesuatu untuknya dan menyuruhmu berjanji untuknya dia ingin melihat kesungguhanmu untuk benarbenar menepati janjimu, bukan orang lain, bahkan bila orang lain bisa memberikan yang lebih darimu

jika seorang wanita menertawakan kesalahan atau kekonyolanmu, dia tidak sedang menertawakan kebodohanmu, dia hanya mencoba mengenal dan melihat sisi lain dari dirimu, dan mencoba menerima kekuranganmu

jika seorang wanita melihat seseorang yang disayanginya sedang berjuang meraih sesuatu dia sebenarnya tidak akan hanya diam. dia mengkhawatirkanmu keadaanmu. dia berusaha menjadi penyemangatmu, membangunkanmu terlalu pagi, dan tidak pernah berhenti berdoa untuk keberhasilanmu

jika wanita sedang menghadapi masalah dan yang bisa dia lakukan hanyalah diam yang dia butuhkan sebenarnya bukan katakata penghibur darimu. yang benarbenar dia inginkan hanyalah kamu ada bersamanya, dan menemaninya di sampingnya

Monday 11 February 2013

KISAH SILUMAN ULAR PUTIH (WHITE SNAKE LEGEND)

Pada zaman dahulu kala di gunung Er-Mei, hiduplah seekor ular putih dan ular hijau. Ular putih menjelma menjadi seorang gadis yang sangat cantik jelita ,ia bernama Bai Su Zhen. Ular hijau menjelma menjadi seorang gadis pelayan yang cantik,ia bernama Xiao Qing. Mereka datang ke Danau Xi Hu untuk jalan – jalan. Mereka tertarik dengan keindahan alam di sekitar danau. Disana terdapat jembatan Duan-Qiao dan ada seorang pemuda berjalan disana,ia bernama Xu Xian. Bai Su Zhen langsung menyukainya dan jatuh cinta kepadanya. Untuk membantu majikannya, Xiao Qing mendatangkan hujan dan mereka mengambil dahan pohon sebagai payung. Dengan segera Xu Xian mendatangi mereka dan membuka payungnya. Ketika ia melihat mereka berdua,ia memayungi kedua gadis itu dan menanyakan dimana mereka tinggal. Dengan segera Xiao Qing menjawab kami tinggal di rumah dekat Danau Xi Hu.Ada sebuah perahu mendekat. Xu Xian memanggil orang yang ada di perahu tersebut dan membayarnya untuk mengantar kedua gadis ke tempat tinggal mereka. Karena hujan menderas Xu Xian ikut bersama mereka di perahu. Xu Xian tinggal bersama kakak perempuannya. Di perahu mereka berbicara seputar asal usul masing – masing.Bai Su Zhen mulai mengetahui bahwa Xu Xian hanya semata wayang. Berangsur – angsur hujanpun reda. Ketika perahu berhenti diperhentian pertama.Xiao Qing mendatangkan hujan lagi. Xu Xian berkata kepada mereka untuk meminjamkan payungnya dan dia akan mengambil payungnya kembali esok harinya. Xiao Qing mengatakan kepada Xu Xian bahwa ada rumah yang berwarna merah di dekat sana dan itu adalah rumah kami.



Esok harinya. Bai Su Zhen membuat rumah merah dengan sihirnya. Xu Xian telah tiba di sana sesuai janjinya. Setelah dipersilahkan masuk,Xiao Qing membuatkan teh untuknya,mereka saling bercakap-cakap. Dan Xiao Qing menanyakan kepada Xu Xian tentang sudah menikahkah ia. Ketika menerima jawaban belum menikah,Xiao Qing mengatakan bahwa Bai Su Zhen juga belum menikah dan menyarankan agar keduanya menikah. Ketika mereka berdua sudah menikah dan upacaranya selesai, ada kepala biara yang bernama Fa Hai, yang mengatur biara budha yaitu biara Jin Shan,ia berpikiran sesuatu dan pada waktu itu apa yang sedang terjadi. Dia berjanji akan menangkap ular putih.

Setelah pernikahan mereka,mereka bertiga pergi ke kota Zhen Jiang. Tempat dimana sungai Yangtse yang dimana Bai Su Zhen memberikan suaminya toko obat. Ia menggunakan kekuatan sihirnya untuk menjadikan semua obatnya menjadi mujarab,dan bisnis mereka menjadi sukses. Selain berbisnis mereka juga banyak beramal sehingga semua penduduk sekitar menjuluki mereka berdua sebagai Budha hidup. Fa Hai menemukan Xu Xian dan memberikan peringatan kepadanya bahwa istrinya adalah siluman ular putih. Dia menyarankan agar Xu Xian mencari jati diri istrinya yang sebenarnya. Ketika itu teman karib Xu Xian mengajaknya pergi ke kuil Jin Shan untuk berdoa,sesampainya mereka berdua disana mereka bertemu Fa Hai dan Fa Hai mengajak mereka berdua ke ruangan biksu. Ketika disana Fa Hai membuktikan bahwa istri Xu Xian adalah seekor siluman ular putih dan Xiao Qing adalah seekor ular hijau,ia menggunakan sebuah mangkok pemberian budha dan dimunculkanlah sebuah gambar dimangkoknya tentang proses penjelamaan Bai Su Zhen dari ular menjadi gadis cantik, lalu Xu Xian tidak percaya dan akhirnya Fa Hai mengurung Xu Xian di Pagoda Lei Feng di sebelah kuil Jin Shan.

Bai Su Zhen gelisah karena suaminya tidak kunjung pulang dan ia meramal dan ramalannya menunjukkan suaminya dikurung di pagoda Lei Feng. Lalu Bai Su Zhen dan Xiao Qing pergi ke Pagoda Lei Feng. Sesampainya mereka disana mereka bertemu Fa Hai, Bai Su Zhen memohon agar Fa Hai mau melepaskan suaminya. Akhirnya Fa Hai akan melepaskan Xu Xian dengan syarat Bai Su Zhen harus menjemputnya sendiri di Pagoda Lei Feng dengan berlutut sambil berjalan ketika itu Bai Su Zhen sedang mengandung anak Xu Xian dan akhirnya ia bersedia dengan rasa kecewa Xiao Qing memaksa agar majikannya jangan melakukan hal itu tetapi apa daya demi suaminya ia rela melakukan apa saja,di kejauhan Xu Xian berteriak-teriak agar istrinya jangan melakukan hal itu,tetapi istrinya masih tetap melakukan tindakan itu demi membebaskan suaminya. Akhirnya Xu Xian bebas dari pagoda dan mereka bertiga pulang ke toko obat mereka.

Suatu hari Fa Hai pergi ke langit dan bertemu dengan raja langit,ia memohon agar diberikan pasukan yang kuat yang akan dikomandainya untuk menangkap siluman ular putih. Ketika itu pula Bai Su Zhen Melahirkan anak laki-laki penerus keluarga Xu,dan Xu Xian pun gembira akan anaknya yang lahir,lalu ia memberikan nama Xu Shi Lin kepada anaknya.

Suatu hari Xu Xian ingin membelikan anaknya sebuah topi. Topi yang ia beli mempuyai kekuatan pasukan yang dipimpin Fa Hai dengan segera Bai Su Zhen takluk dengan kekuatan itu. Akhirnya Bai Su Zhen dikurung di bawah Pagoda Lei Feng. Xiao Qing sangat marah dan akan berencana balas dendam kepada Fa Hai dan akan merubuhkan Pagoda lalu menyelamatkan Bai Su Zhen,lalu ia bertapa di gunung Er-Mei. Karena merasa bersalah Xu Xian pergi meninggalkan anaknya dan dititipkan kepada kakak perempuanya lalu ia menjadi biksu dengan niat menolong istrinya dengan bertapa di biara Jin Shan. Setelah 20th lamanya Xu Shi Lin tumbuh dewasa dan ia telah menjadi sarjana kerajaan. Pada saat itu pula ia memohon kepada kaisar agar merubuhkan pagoda Lei Feng agar ibunya bebas,permohonan itu dikabulkan oleh kaisar

Xu Shi Lin bersama rombongan pengawal pergi ke biara Jin Shan untuk menjemput ayahnya,setibanya disana dan bertemu ayahnya ,Shi Lin kecewa karena ayahnya tidak mau pulang sebelum istrinya bebas dari pagoda.

Setelah selesai bertapa Xiao Qing pergi ke suatu hutan dan berteme Fa Hai ,lalu mereka bertarung. Akhirnya Xiao Qing berhasil mengalahkan Fa Hai pada saat itu pula Dewi Guan Yin tiba dan menyuruh Xiao Qing agar ikut bersamanya lalu bertapa di Hutan Bambu Ungu,ia pun menyetujuinya

Setelah Shi Lin tiba di pagoda Lei Feng ia bersujud di depan pagoda sambil memohon agar ibunya dibebaskan,ketika para tentara kerajaan akan merubuhkan pagoda,Tuhan tersentuh oleh baktinya Shi Lin kepada ibunya, lalu pintu pagodapun terbuka dan Bai Su Zhen ibunya terbebas.
Setelah Xu Xian mendengar kabar tersebut ia pulang dan akhirnya seluruh anggota keluarga yang terpisah selama 20th telah berkumpul kembali dan hidup bahagia selama lamanya.

http://kisahmotivasihidup.blogspot.com

Friday 8 February 2013

KISAH THE BROOKLYN BRIDGE


Siapa yang tidak mengenal The Brooklyn Bridge, sebuah jembatan sepanjang 1.825 m dengan bentang terpanjang mencapai hampir 500 m yang terbentang menghubungkan pulau Manhattan dengan Brooklyn di New York Amerika serikat. Dibalik pembangunan jembatan tersebut terdapat keajaiban dan sebuah cerita yang sangat menarik.


Pada tahun 1986 seorang insinyur yang sangat pandai bernama John Roebling terinspirasi untuk membuat sebuah jembatan yang spektakuler yang menyeberangi East River (Sungai East).

Mendengar rencana Roebling, para ahli konstruksi seluruh negara menertawakannya dan mengatakan padanya untuk melupakan ide tersebut, yang kata mereka tak mungkin dilakukan.

Roebling meyakinkan anaknya, Washington, seorang pemuda yang sedang belajar ilmu teknik sipil, dengan mengatakan bahwa jembatan itu sangat mungkin untuk dibangun. Keduanya pun terlibat dalam pengembangan konsep bagaimana cara membangun serta mengurai setiap permasalahan dan hambatan yang mungkin timbul.

Dengan semangat yang tinggi, keduanya beserta timnya mulai membangun jembatan impian tersebut.

Saat pembangunan baru berjalan beberapa bulan terjadilah suatu musibah yang mengakibatkan meninggalnya John Roebling. Sementara Washington mengalami cedera yang cukup parah yang mengakibatkan cacat permanen sehingga ia tidak bisa bicara dan berjalan.Semua orang beranggapan bahwa proyek tersebut akan segera berhenti dan terbengkalai, karena hanya mereka berdua yang tahu bagaimana jembatan tersebut akan dibangun.

Meski dalam keadaan tidak bisa bergerak atau bicara dan hanya berbaring di tempat tidur, otak Washington tetap bekerja. Keinginannya menyelesaikan mimpi dirinyanya dan ayahnya tetap menyala. Sebuah ide yang tiba-tiba muncul dalam pikirannya adalah mengembangkan sebuah cara berkomunikasi melalui jarinya, karena yang dapat dilakukannya hanyalah menggerakkan satu jarinya. Washington menyentuh lengan istrinya, mengetukkan kode-kode tertentu yang memerintahkan para tenaga pekerja dan insinyur yang sedang membangun untuk mengikuti konsep yang ada dalam kepalanya.

Selama 13 tahun ketukan-ketukan instruksi tersebut dilakukannya sampai akhirnya jembatan tersebut selesai dikerjakan dan digunakan pada tahun 1883.. 

Sebuah kisah nyata yang layak menjadi pelajaran bahwa halangan sebesar apapun tidak boleh menjadi hambatan yang menghentikan sebuah mimpi.



Wednesday 6 February 2013

KISAH MENYEDIHKAN "BERTAHAN HIDUP SELAMA LIMA TAHUN DENGAN VENTILATOR BUATAN SENDIRI"



Seorang pria Cina tetap hidup selama lima tahun terakhir berkat ventilator buatan keluarganya yang harus secara manual menekanya ratusan kali sehari. Fu Xuepeng 25 ia bertabrakan dengan sebuah mobil saat mengendarai sepeda motornya ke supermarket. Dia didiagnosis kerusakan parah pada sistem saraf dan lumpuh dari leher ke bawah dan tidak mampu bernapas tanpa bantuan sejak itu.

Sebaliknya ia harus mengandalkan ventilator dengan pipa napas di hidungnya. Tapi setelah empat bulan di Rumah Sakit, orangtuanya terpaksa membawanya pulang karena biaya pengobatan yang tinggi. Meskipun menerima 300.000 yuan (£ 30,0000) sebagai kompensasi dari sopir, biaya lebih dari 10.000 (£ 1.000) yuan per minggu untuk menjaga Fu pada ventilator RS.

Ibu Wang Lanqin dan ayah Fu Minzu yang tersisa hanya satu pilihan untuk mengeluarkannya dari RS dan mencoba untuk merawatnya di rumah. Mereka membeli ventilator tas katup masker dan dipompa secara manual oksigen untuk menyelamatkan nyawnya.

Istirahat mereka hanyalah pada malam hari, ketika rumah yang dibangun DIY ventilator dibuat oleh saudara Fu pada tahun 2009 setelah menonton bagaimana membuat di TV. Terdiri dari motor listrik dan tiang mendorong melampirkan perangkat ke topeng katup tas. Namun tingginya biaya listrik berarti mereka tidak bisa menggunakannya sepanjang hari, memaksa mereka untuk melanjutkan tidur mereka vigils sisi sepanjang hari.

Ia kini berjanji untuk menyumbangkan ventilator kepadanya dan simpatisan lain telah menyiapkan dana untuk pengadaan ventilator manual tersebut untuknya. Pemerintah staf dan dokter dari rumah sakit setempat juga mengunjungi keluarga ini, dan sekarang keadaan telah mendapatkan cahaya yang baik dari para simpatisan.Dia adalah seorang mahasiswa, ia didiagnosis pada tahun 1993 dengan penyakit ginjal, yang berarti produk limbah tidak dapat dihapus dari darahnya.

• Fu Xuepeng tetap hidup selama lima tahun terakhir berkat ke ventilator buatan sendiri

• Fu didiagnosis dengan kerusakan parah pada sistem saraf setelah mengalami kecelakaan sepeda motor

• Untuk menjaga Fu, bola udara terpasang harus diperas secara manual bahkan untuk memompa oksigen ke dalam tubuh, mereka harus meremas kantong Resuscitator 18 kali per menit


• istirahat hanya keluarga hanya pada malam hari, ketika rumah yang dibangun DIY ventilator (r), dibuat oleh saudara Fu muda

• Rumah-built DIY ventilator terdiri dari motor listrik, perangkat ke topeng katup tas. Namun tingginya biaya listrik berarti mereka tidak bisa menggunakannya sepanjang hari

• Ventilator bertenaga listrik ini dibuat oleh saudara Fu muda pada tahun 2009 setelah menonton bagaimana membuat satu di TV

• mengambil secara bergiliran untuk memeras kantong Resuscitator 18 kali per menit membuat tangan keluarganya berubah

• Tapi nasib keluarga yang sekarang sudah siap untuk berubah setelah sebuah blog tentang cerita keluarga yang menyayat hati

• Perusahaan kini telah berjanji untuk menyumbangkan ventilator kepadanya 

( Daily Mail )
Source 
http://duniaandromedaku.blogspot.com
http://www.anehdidunia.com




Monday 4 February 2013

KISAH BESI DAN AIR

Kumpulan Cerita Inspiratif Dan Motivasi
Ada 2 benda yang bersahabat karib yaitu besi dan air. Besi seringkali berbangga akan dirinya sendiri.
Ia sering menyombong kepada sahabatnya :
"Lihat ini aku, kuat dan keras. Aku tidak seperti kamu yang lemah dan lunak"
Air hanya diam saja mendengar tingkah sahabatnya.
Suatu hari besi menantang air berlomba untuk menembus suatu gua dan mengatasi segala rintangan yang ada di sana.


Aturannya : " Barang siapa dapat melewati gua itu dengan selamat tanpa terluka maka ia dinyatakan menang"

Besi dan airpun mulai berlomba :
Rintangan pertama mereka ialah mereka harus melalui penjaga gua itu yaitu batu-batu yang keras dan tajam. Besi mulai menunjukkan kekuatannya, Ia menabrakkan dirinya ke batu-batuan itu.Tetapi karena kekerasannya batu-batuan itu mulai runtuh menyerangnya dan besipun banyak terluka di sana sini karena melawan batu-batuan itu.
Air melakukan tugasnya ia menetes sedikit demi sedikit untuk melawan bebatuan itu, ia lembut mengikis bebatuan itu sehingga bebatuan lainnya tidak terganggu dan tidak menyadarinya, ia hanya melubangi seperlunya saja untuk lewat tetapi tidak merusak lainnya.


Score air dan besi 1 : 0 untuk rintangan ini.

Rintangan kedua mereka ialah mereka harus melalui berbagai celah sempit untuk tiba di dasar gua. Besi merasakan kekuatannya, ia mengubah dirinya menjadi mata bor yang kuat dan ia mulai berputar untuk menembus celah-celah itu. Tetapi celah-celah itu ternyata cukup sulit untuk ditembus, semakin keras ia berputar memang celah itu semakin hancur tetapi iapun juga semakin terluka.
Air dengan santainya merubah dirinya mengikuti bentuk celah-celah itu. Ia mengalir santai dan karena bentuknya yang bisa berubah ia bisa dengan leluasa tanpa terluka mengalir melalui celah-celah itu dan tiba dengan cepat didasar gua.


Score air dan besi 2 : 0

Rintangan ketiga ialah mereka harus dapat melewati suatu lembah dan tiba di luar gua.
Besi kesulitan mengatasi rintangan ini, ia tidak tahu harus berbuat apa, akhirnya ia berkata kepada air : "Score kita 2 : 0, aku akan mengakui kehebatanmu jika engkau dapat melalui rintangan terakhir ini !"
Airpun segera menggenang sebenarnya ia pun kesulitan mengatasi rintangan ini,tetapi kemudian ia membiarkan sang matahari membantunya untuk menguap. Ia terbang dengan ringan menjadi awan, kemudian ia meminta bantuan angin untuk meniupnya kesebarang dan mengembunkannya. Maka air turun sebagai hujan.
Air menang telak atas besi dengan score 3 : 0


RENUNGAN
Jadikanlah hidupmu seperti air

Ia dapat memperoleh sesuatu dengan kelembutannya tanpa merusak dan mengacaukan karena dengan sedikit demi sedikit ia bergerak tetapi ia dapat menembus bebatuan yang keras.
Ingat hati seseorang hanya dapat dibuka dengan kelembutan dan kasih bukan dengan paksaan dan kekerasan. Kekerasan hanya menimbulkan dendam dan paksaan hanya menimbulkan keinginan untuk membela diri.

Air selalu merubah bentuknya sesuai dengan lingkungannya, ia flexibel dan tidak kaku karena itu ia dapat diterima oleh lingkungannya dan tidak ada yang bertentangan dengan dia.
Air tidak putus asa, Ia tetap mengalir meskipun melalui celah terkecil sekalipun. Ia tidak putus asa.
Dan sekalipun air mengalami suatu kemustahilan untuk mengatasi masalahnya, padanya masih dikaruniakan kemampuan untuk merubah diri menjadi uap.

Thursday 31 January 2013

KISAH MENGAHRUKAN ANAK MENGENDONG IBU DIRUMAH SAKIT

Kumpulan Cerita Inspiratif Dan Motivasi

“Saya hampir saja tidak bisa terlahir ke dunia ini.” Ding Zu Ji, seorang pensiunan penyelidik khusus yang diambil fotonya sedang menggendong ibunya dengan sehelai kain kembang di rumah sakit Chi Mei di kota Tainan Taiwan, ketika menerima wawancara khusus dari para wartawan tanggal 6 Maret 2012 mengungkapkan sebuah rahasia betapa kehidupannya sangat berkaitan erat dengan kehidupan ibunya; dia mengatakan bahwa pada saat ibunya sedang mengandungnya enam bulan, naik kapal meninggalkan Tiongkok menuju Taiwan dan hampir saja dibuang ke laut karena tidak dapat menunjukkan kartu identitas diri.
“Saya adalah anak paling sulung dalam keluarga, hubunganku dengan ibu memang paling dekat dan itu ada cerita dibaliknya.” Ding Zu Ji mengenang kembali pada tahun 1950 ketika Pemerintah Nasionalis mundur dari Tiongkok ke Taiwan. Disebabkan ayahnya adalah seorang prajurit, maka ibunya mengikuti keluarga prajurit lainnya untuk sama-sama naik kapal ke Taiwan; karena banyak sekali warga Tiongkok yang ingin pergi ke Taiwan, maka setiap kapal penuh sesak dengan manusia dan membuat setiap unit kapal kelebihan beban, para perwira dan prajurit di atas kapal melakukan pemeriksaan keamanan dengan sangat ketat demi mencegah naiknya musuh ke atas kapal, siapa saja yang tidak membawa kartu identitas diri akan dibuang ke laut.

Ding Zu Ji mengatakan kalau saat itu kebetulan ibunya sedang mengandungnya enam bulan, dengan perut buncit naik ke kapal untuk menuju Taiwan bersama-sama dengan keluarga prajurit lainnya; tak disangka ketika para perwira dan prajurit memeriksa kartu identitas diri, ibunya tidak bisa menemukan kartu identitas diri dan membuatnya sangat gelisah. Walau teman seperjalanan lainnya berinisiatif menjadi saksi, bahkan memohon belas kasihan dari para perwira dan prajurit, namun mereka tetap ikut aturan dan hampir saja membuang ibu yang sedang berperut besar ke laut.

Untungnya, ketika kedua belah pihak sedang berkomunikasi dan tarik menarik, mendadak ada orang yang menemukan ada selembar kartu identitas diri di bawah bangku panjang sebelah, setelah diambil ternyata adalah kartu identitas diri ibu yang jatuh karena kurang hati-hati, barulah terhindar dari ambang kematian. Ding Zu Ji berkata sambil tertawa: “Sejak itulah hubunganku dengan ibu sangatlah dekat.”

“Saya bukan anak berbakti!” Ding Zu Ji menekankan dengan nada menyalahkan diri sendiri, “Saya tidak merawat ibu dengan baik, sehingga ibu terjatuh dan patah tulang kaki kiri, bahkan keinginan ibu untuk pulang ke Tiongkok juga tidak mampu direalisasikan, sehingga tidak pantas untuk dikatakan sebagai anak berbakti.” Awalnya dia ingin menunggu kondisi tubuh ibunya membaik sedikit, baru akan membawanya pulang ke Tiongkok mengunjungi sanak keluarga di sana, Ding Zu Ji mengatakan dengan sedikit sedih: “Sayangnya ibu tidak bisa menunggu sampai saya bebas bepergian ke Tiongkok sudah pun kehilangan ingatan”; Ding Zu Ji harus menunggu selama tiga tahun sesudah pensiun sebagai penyelidik baru boleh pergi ke Tiongkok, dalam selang waktu tersebut ternyata semua ingatan ibunya sudah hilang, ini membawa penyesalan dalam diri Ding Zu Ji.

Ding Zu Ji mengatakan, pada tanggal 2 Maret 2012 bisa menggendong ibunya dengan sehelai kain kembang pergi ke rumah sakit terutama karena ibunya mengalami patah tulang dan tidak leluasa bergerak, karena ingin segera menghantarkan ibunya ke rumah sakit dan dalam hati juga berpikir menggendong sebentar tidak akan terlalu capek, barulah berbuat demikian, tidak pernah menduga kalau tindakannya ini akan menarik perhatian banyak orang; akan tetapi, dia menyatakan kalau di kemudian hari dia akan mempergunakan ambulans untuk menghantarkan ibunya dan meminjam ranjang dorong pada rumah sakit.

Video Ding Zu Ji membawa ibunya yang sedang sakit untuk dirawat dokter itu telah di-posting ulang di internet berkali-kali. Banyak pengguna internet yang menjulukinya sebagai “Teladan perilaku bakti”. Bahkan pengguna internet lainnya menjuluki Ding Zu Ji sebagai “Teladan perilaku bakti yang ke 25″ dengan kisah “Ia membalut sang bunda dengan selembar kain katun”. Ke 24 contoh perilaku bakti lainnya telah ditulis dalam naskah kuno oleh Guo Ju Jing dari dinasti Yuan (1271-1368).

Ding Zu Ji tinggal bersama dengan ibunya. Saat wartawan bertanya kepada rekan-rekannya dan memintanya untuk diwawancara, ia menolak dan menjawab, “Ini adalah urusan pribadi saya, saya lebih baik tidak usah diwawancara.”

Tetangganya mengatakan mereka jarang atau bahkan hampir tidak pernah berkomunikasi dengan Ding sehingga mereka tidak memiliki banyak kesan tentang dia. Namun ketika melihat foto dia membawa ibunya ke rumah sakit, salah satu tetangga mengatakan, “Luar biasa melihat saat ini masih ada kejadian seperti itu di dunia. ”

Ding berbicara dengan mantan bosnya Mo Tien Hu yang saat ini menjabat sebagai Kepala Biro Investigasi Tainan, tentang kejadian tersebut di telepon. Ia mengatakan ibunya telah mengalami stroke dan tidak mampu bergerak dengan baik, dan bulan lalu dia patah kakinya. Ding selanjutnya mengatakan bahwa karena tulang ibunya sudah rapuh dan tipis, duduk di kursi roda pun tidak cocok baginya, bagian kaki yang patah dapat dengan mudah terluka jika ia menabrak sesuatu. Sebagai pilihan terbaik, ia memutuskan menggunakan kain pembungkus untuk membawa ibunya ke rumah sakit.

Menurut Mo, ayah Ding meninggal pada 2006 dan ibunya mengalami depresi setelah kehilangan suaminya. Dia mengajak Ding untuk membawanya kembali ke daratan Tiongkok untuk bertemu dengan para kerabatnya di sana. Ding pun menurut. Pada saat itu, ia baru saja naik pangkat di Biro Investigasi. Kemudian, Ding mengajukan pensiun dini agar ia dapat mengurus ibunya telah telah tua dan lemah. Salah satu upaya Ding dalam mengurus ibunya adalah membawanya ke rumah sakit dengan cara yang menghebohkan tersebut.



GUBUG TERBAKAR


Kumpulan Cerita Inspiratif Dan Motivasi

Dalam sebuah bencana kapal karam, seorang lelaki terdampar di pulau terpencil.
Demi bertahan hidup, ia belajar memanfaatkan segala yang ada di pulau itu untuk dimakan. Bahkan dalam upaya melindungi diri, ia berhasil membangun gubuk untuk berteduh.
Berbulan-bulan ia bertahan tanpa bantuan siapa pun.
Suatu hari, ketika kembali dari berburu, ia mendapati gubuknya terbakar. Dengan badan lemas ia mengeluhkan nasibnya.
Namun, ternyata justru dari situ datang pertolongan baginya: asap dari gubuk terbakar itu memberi tanda untuk datangnya kapal penolong.
Itulah salah satu cara unik alam dalam memelihara manusia.

INISIATIF

Kumpulan Cerita Inspiratif Dan Motivasi
NAMANYA juga orang baru, sudah tentu banyak hal yang dia tidak tahu.
Alkisah, seorang manajer baru masuk kantor tepat di hari pertamanya.Bukan sambutan hangat yang dia terima, tapi masalah yang dia dapat. Pagi-pagi sekali, saat hendak membuang hajat ke jamban, dia langsung dikejutkan oleh air yang menggenang hingga ke lantai.

Si manajer baru yang ternyata polos, tidak bisa berbuat banyak. Dia langsung balik kanan dan masuk ke kamar direktur utama. Hmm, tentu saja aneh bin ajaib. Coba tebak apa yang akan dia lakukan? Sekedar menyapa sang bos lalu basa-basi sebentar, atau hal yang ingin dia sampaikan?

Ternyata nomor dua yang diambil. Namun sungguh di luar dugaan.
Kepada direktur utama, orang paling tinggi jabatannya di Perfect
Courier di Brooklyn, New York, si manajer baru melaporkan soal
toilet bocor tersebut. Kepada Norm Brodsky, Direktur Utama
perusahaan itu, si manajer bertanya apa yang harus dilakukannya dan siapakah yang harus bertanggung jawab dengan masalah tersebut. Naif sekali memang, tapi itulah yang terjadi.

Mendapat laporan dari orang baru itu, Brodsky segera berdiri. Dia
bergegas menuju gudang, mengambil lap dan ember dan masuk ke kamar mandi. Si manajer lugu itu mengikutinya. Brodsky pun berlaku sebagai petugas kebersihan. Dia mulai membersihkan toilet yang bocor tanpa memperhatikan sang manajer baru yang melihat dengan penuh kebingungan. Setelah selesai, Brodsky pun buka suara. ''Itulah yang harus kita lakukan di sini jika toilet banjir. Lain kali, kamu harus melakukannya sendiri,'' ujarnya. Lembut sekali, namun terasa menohok di dada.

Inisiatif, kata yang sangat akrab di telinga. Di kala semua pintu
sudah tertutup, pada saat itulah inisiatif dibutuhkan. Seekor tikus
yang dikejar kucing dapat lolos karena si tikus mampu mendapatkan jalan yang tak pernah diduga. Satu lubang kecil dia temukan ketika semua jalan sudah tertutup. Lewat lubang itulah dia terselamatkan. Insting, naluri, bisa jadi berdekatan dengan inisiatif.

Semestinya si manajer itu punya akal atau cara lain untuk mengatasi masalah yang dihadapi. Insting atau nalurinya harus dipakai untuk sekadar mengepel dan membersihkan lantai, tapi nyatanya dia langsung mengalami kebuntuan. Akibatnya, si direktur pun jengkel berat.

Untunglah manajer seperti itu hanya ada di Amerika Serikat. Di
negeri sendiri, justru kita bernafas lega. Di Belitung Timur, ada
orang namanya Basuki Tjahaya Purnama. Sehari-hari dia dipanggil
Ahok. Dia bukanlah orang sembarangan di tempat itu. Jabatannya
Bupati alias Kepada Daerah Tingkat II, untuk periode 2005-2010.

Ahok teramat istimewa. Ketika daerahnya tak memiliki cukup dana
untuk memenuhi kebutuhannya, dia tidak lantas mentok akal lalu
mengadu pada pemimpin yang lebih tinggi. Tahu apa yang
dilakukannya? Pendidikan di daerahnya, mulai dari sekolah dasar
hingga sekolah menengah atas, dia bebaskan dari biaya alias gratis.

Dari mana dia mendapatkan biaya untuk itu? Ini yang luar biasa. Ahok melakukan inisiatif yang sesungguhnya. Dia memotong tunjangan jabatannya. Inisiatif lainnya dia berunding dengan para guru. Hasilnya, dana bantuan operasional sekolah alias BOS dipakainya tidak lagi untuk memperbaiki pagar sekolah tapi dialihkan membiayai pendidikan gratis tersebut.

Kreativitas atau inisiatif pun dilakukan di bidang kesehatan. Lagi-
lagi, Ahok memotong sebagian besar tunjangan jabatannya. Orang
menjadi sakit karena dia tidak memiliki cukup untuk mencapai standar hidup sehat. Itulah yang ada di kepalanya. Nah, karena itu pula yang menyebabkan para pasien tak bisa datang ke dokter.

Dia pun membebaskan biaya pengobatan pada warganya, mulai dari puskesmas hingga rumah sakit di Pangkal Pinang, Ibu Kota Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Dengan cara itu, pasien puskemas meningkat sampai 300 persen dari 20 orang menjadi 60 orang per hari.

Dua cerita itu jelaslah betapa inisiatif merupakan hal penting bagi
siapa pun dan di mana pun. Inisiatif yang keluar dari tindakan
seseorang akan menentukan kualitas manusia itu sendiri. Alangkah
kacaunya bila semua keputusan, apalagi dalam sebuah keadaan yang genting, harus menunggu perintah dari atasan, dengan alasan tidakingin dianggap salah.

Dalam pekerjaan dan kehidupan yang kita jalani, diperlukan tindakan inisiatif. Inisiatif perlu dilakukan tanpa harus menunggu dahulu apa yang harus dilakukan dan siapa yang harus melakukan. Pada akhirnya, apa pun inisiatif yang dilakukan seseorang, akan sangat berguna bagi kebanyakan orang lain. Sekecil apa pun tindakan yang dilakukan, sudah jelas akan menghasilkan manfaat yang luar biasa. Selain itu, dengan berinisiatif, menunjukkan sebuah keberanian untuk bertindak

Wednesday 30 January 2013

KISAH TAUBAT YANG PALING MENGAGUMKAN

Kumpulan Cerita Inspiratif Dan Motivasi
Imam Muslim dalam Shahihnya , dan juga para penulis kitab sunnah telah meriwayatkan sebuah kisah taubat yang paling mengagumkan yang diketahui oleh manusia. Pada suatu hari Rasulullah
duduk di dalam masjid, sementara para sahabat beliau duduk mengitari beliau. Beliau mengajari, mendidik dan mensucikan (hati) mereka.
Majelis tersebut dipenuhi oleh sahabat besar Nabi .
Tiba-tiba datanglah seorang wanita berhijab masuk ke pintu masjid. Kemudian Rasul pun diam, dan diam pula para sahabat beliau .

Wanita tersebut menghadap dengan perlahan, dia berjalan dengan penuh gentar dan takut, dia lemparkan segenap penilaian dan pertimbangan manusia, dia lupakan aib dan keburukan, tidak takut kepada manusia, atau mata manusia dan apa yang akan dikatakan oleh manusia

Hingga dia sampai kepada Rasulullah, 
kemudian dia berdiri di hadapan beliau, dan mengabarkan kepada beliau bahwa dia telah berzina!!
Dia berkata: “Wahai Rasulullah, aku telah melakukan (maksiat yang mewajibkan adanya) hukuman had (atasku), maka sucikanlah aku!”
Apa yang diperbuat oleh Rasulullah ?!

Apakah beliau meminta persaksian dari para sahabat atas wanita tersebut?
Tidak, bahkan memerahlah wajah beliau hingga hampir-hampir meneteskan darah. Kemudian beliau mengarahkan wajah beliau ke arah kanan, dan diam, seakan-akan beliau tidak mendengar sesuatu. Rasulullah berusaha agar wanita ini mencabut perkataannya, akan tetapi wanita tersebut adalah wanita yang istimewa, wanita yang shalihah, wanita yang keimanannya telah menancap di dalam hatinya. Maka Nabi bersabda kepadanya: “Pergilah, hingga engkau melahirkannya.”

Berlalulah bulan demi bulan, dia mengandung putranya selama 9 bulan, kemudian dia melahirkannya. Maka pada hari pertama nifasnya, diapun datang dengan membawa anaknya yang telah diselimuti kain dan berkata: “Wahai Rasulullah, sucikanlah aku dari dosa zina, inilah dia, aku telah melahirkannya, maka sucikanlah aku wahai Rasulullah!”

Maka Nabipun melihat kepada anak wanita tersebut, sementara hati beliau tercabik-cabik karena merasakan sakit dan sedih, dikarenakan beliau menghidupkan kasih sayang terhadap orang yang berbuat maksiat.Siapa yang akan menyusui bayi tersebut jika ibunya mati? Siapakah yang akan mengurusi keperluannya jika had (hukuman) ditegakkan atas ibunya?

Maka Nabi bersabda: “Pulanglah, susuilah dia, maka jika engkau telah menyapihnya, kembalilah kepadaku.”
Maka wanita itupun pergi ke rumah keluarganya, dia susui anaknya, dan tidaklah bertambah keimanannya di dalam hatinya kecuali keteguhan, seperti teguhnya gunung. Tahunpun bergulir berganti tahun. Kemudian wanita itu datang dengan membawa anaknya yang sedang memegang roti. Dia

berkata: “Wahai Rasulullah, aku telah menyapihnya, maka sucikanlah aku!”

Dia dan keadaannya sungguh sangat menakjubkan! Iman yang bagaimanakah yang membuatnya berbuat demikian. Tiga tahun lebih atau kurang, yang demikian tidaklah menambahnya kecuali kekuatan iman.
Nabi mengambil anaknya, seakan-akan beliau membelah hati wanita tersebut dari antara kedua lambungnya. Akan tetapi ini adalah perintah Allah, keadilan langit, kebenaran yang dengannya kehidupan akan tegak.
Nabi bersabda: “Siapa yang mengkafil (mengurusi) anak ini, maka dia adalah temanku di sorga seperti ini…” Kemudian beliau memerintahkan agar wanita tersebut dirajam.
Dalam sebuah riwayat bahwa Nabi memerintahkan agar wanita itu dirajam, kemudian beliau menshalatinya. Maka berkatalah Umar : “Anda menshalatinya wahai Nabi Allah, sungguh dia telah berzina.” 
Maka beliau bersabda:
“Sungguh dia telah bertaubat dengan satu taubat, seandainya taubatnya itu dibagikan kepada 70 orang dari penduduk Madinah, maka taubat itu akan mencukupinya. Apakah engkau mendapati sebuah taubat yang lebih utama dari pengorbanan dirinya untuk Allah ?” (HR. Ahmad)

Sesungguhnya ini adalah rasa takut kepada Allah. Sesungguhnya itu adalah perasaan takut yang terus menerus berada pada diri wanita mukminah tersebut saat dia terjerumus ke dalam jerat-jerat syetan, dia menjawab jerat-jerat tersebut pada saat lemah. Ya, dia telah berbuat dosa, akan tetapi dia

berdiri dari dosanya dengan hati yang dipenuhi oleh iman, dan jiwa yang digerakkan oleh panasnya maksiat. Ya, dia telah berdosa, akan tetapi telah berdiri pada hatinya tempat pengagungan terhadap Dzat yang dia bermaksiat kepada-Nya. Sesungguhnya ini adalah taubat sejati wahai hamba-hamba Allah.
Ya, ini taubat nashuha wahai hamba-hamba Allah. 

Tuesday 29 January 2013

STRATEGI MARKETING PEDAGANG SALAK DARI JOGJA

Kumpulan Cerita Inspiratif Dan Motivasi 
oleh-oleh dari Jawa
Supriyadi

Ketika bus berhenti disebuah teminal, seorang pedagang memanggul sekarung punuh berisi buah salak naik ke bus yang saya tumpangi.

Kesan Pertama Begitu Menggoda
Baju sederhana, jenggot tipis, tanda bekas sujud dan wajah sumringah serta tutur kata santun, grapyak lan sumanak (ramah maksudnya) itulah yang nampak dari pedagang yang satu ini. Dengan santun dia meminta izin ke sopir dan kondektur untuk menggelar dagangannya di dalam bus.


Belum terjual sudah berinfak
Inilah yang berbeda dengan pedagang lainnya, setelah menurunkan sekarung dagangannya yang pertama dia lakukan adalah mengambil sekantong plastik/kresek/asoi penuh salak spesial untuk sopir dan kondektur sambil berkata "monggo pak sopir dicicipi salak pondoh asli, manis"


Strategi promosi yang mantab, full promise
"Monggo Bapak, Ibu dicicipi rumiyen  salak pondoh asli, mboten tumbas mboten nopo-nopo" (mari Bapak ibu dicicipi dulu salak pondoh asli, tidak beli tidak apa-apa) katanya sambil membagi salak pondohnya keseluruh penumpang bus. Setelah selesai memberi setiap penumpang satu buah salak untuk dicicipi kemudian mulailah dia menawarkan dagangannya. Ketika ada yang masih ragu-ragu dia memberi sebuah salak lagi untuk dicicipi.


Total Quality Management
"Bapak, Ibu monggo beli salak pondoh asli untuk oleh-oleh, dijamin manis, tidak usah ragu karena semua sudah diseleksi besar-kecil rasanya sama". Pedagang ini nampaknya sudah tahu betul keraguan calon pembeli tentang kualitas salak dagangannya, mungkin kita pernah mengalami membeli salak yang ternyata asam dan sepet. Maka dia menyeleksi barang dagangannya sehingga terjamin kualitasnya, terbukti tidak satupun penumpang yang protes tentang rasa salaknya. 
Hasilnya sampai kursi belakang sekarung salak dagangannya ludes terjual.


Diakhiri dengan berinfak lagi
Sebelum turun dari bus pedagang salak ini memberikan uang Rp 15.000,-(setara 30 buah salak) untuk pak sopir dan kru. Baru kali ini saya melihat pedagang asongan seperti ini, memulai dan mengakhiri berdagang dengan berinfak. Sopir juga kelihatan senang sekali dengan pedagang yang satu ini,terbukti dari pembicaraan dengan kru nya setelah pedagang itu turun.


Pembaca yang budiman, dari kisah nyata diatas kita dapat mengambil hikmah yang besar. Untuk sukses dalam bisnis marketing kita dapat mencontohnya. Mumulai dengan kebaikan, strategi promosi yang tepat, total quality management, sikap ramah dan selalu bersyukur serta infak adalah kunci keberhasilan dalam pemasaran. Wallahu a'lam

Source
http://supriyadi-teknologi.blogspot.com/

Saturday 26 January 2013

Contoh Surat Lamaran Kerja Yang Baik dan Efektif

Contoh surat lamaran kerja amat diperlukan bagi yang mau mencoba ngantri ke pelbagai lowongan pekerjaan yang tersedia. Kenapa perlu? Karena dengan mendapatkan dan memiliki berbagai contoh yang baik dan benar, maka kita bisa mendapat gambaran yang jelas tentang format dan bentuk surat untuk melamar pekerjaan yang baik dan benar serta menjadi pedoman wajib khusus bagi berbagai instansi atau

Friday 25 January 2013

Kata-Kata Mutiara islami Inspirasi Iman

Kata Kata Mutiara Islami adalah kata mutiara yang indah dan dapat menyejukan hati karena berisi tentang kata-kata yang dapat menambah kecintaan kita pada Allah SWT. Pada hakikatnya tidak ada untaian kata yang paling indah selain kata-kata dalam kitab suci Al-Quran, namun begitu berikut ini adalah beberapa kata Mutiara yang mengandung muatan ajaran islami yang luhur dimana bisa membuat anda tenang

Contoh Surat Lamaran Kerja Bahasa Inggris

Dibawah ini anda akan menemukan contoh surat lamaran kerja bahasa Inggris yang biasanya diminta oleh perusahaan-perusahaan yang mensyaratkan untuk harus memakainya seperti lowongan kerja di Hotel, kapal pesiar, atau perusahaan yang mempunyai aktifitas internasional.

Jika sebelumnya anda membaca tentang contoh surat lamaran kerja yang memakai bahasa Indonesia maka sekarang saatnya untuk anda

Wednesday 23 January 2013

KISAH NYATA BEREBUT CINTA DENGAN BANDAR NARKOBA


Kumpulan Cerita Inspiratif Dan Motivasi
Masyarakat  Indonesia mengenalnya sebagai salah satu pemain terbaik yang pernah dimiliki Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI). Ronny Pattinasarany mengawali kariernya sebagai pemain sepakbola pada 1970 saat terpilih sebagai anggota tim PSSI Yunior ke Manila. Laki-laki kelahiran Makassar, 9 Februari 1949 ini sebelum menjadi pemain profesional, sempat dibesarkan di PSM Yunior. Dia hampir selalu dipercaya menjadi anggota tim nasional selama kurun waktu 1979-1985. Ronny adalah pemain All Star Asia, olahragawan terbaik Indonesia. Medali perak SEA Games pernah dia sumbangkan untuk Tim Merah Putih. Dari sepakbola, Ronny mendapatkan segalanya, termasuk uang. Menikah dengan Stella Maria, pasangan ini dikaruniai tiga orang anak (dua laki-laki dan satu perempuan), masing-masing Robenno Pattrick (Benny), Henry Jacques (Yerry), dan Tresita Diana.

Namun, di balik kesuksesannya di dunia persepakbolaan, Ronny memiliki kenangan buruk tersendiri menyangkut dua anak laki-lakinya. Kesibukannya mengurus sepakbola membuat waktunya untuk keluarga berkurang. Akibat kurang perhatian, kedua putranya pun terlibat penyalahgunaan obat-obatan terlarang. Mereka kecanduan narkoba mulai dari yang ringan hingga yang paling berat (putau).

Adalah putra kedua Ronny, Henry Jacques (Yerry), yang pertama kali kecanduan narkoba. Yerry mengenal dan mengakrabi barang haram itu (putau) saat masih duduk di kelas satu SMP. Ketika itu Ronny berdomisili di Gresik, karena tugasnya sebagai pelatih Petrokimia Gresik.

Atas saran para sahabatnya, Ronny membawa Yerry ke dokter tenar di bidang rehabilitasi kecanduan narkotika di Jakarta. Dokter Al Bachri Husin dan Prof. dr. Dadang Hawari menjadi pilihan Ronny. Hasilnya lumayan memuaskan, Yerry tidak sakaw lagi. Namun, kisah Ronny melawan narkotika tidak berhenti sampai di situ.

Beberapa bulan kemudian, Yerry kambuh. Kenyataan ini membuat batin Ronny benar-benar terpukul. Dia merasa bahwa Yerry tidak akan sembuh jika dia tidak mendampinginya.Tahun 1985, disebut Ronny, sebagai tahun bagi dirinya untuk melawan narkoba. Pada tahun itu, dia mengambil keputusan yang sangat berat dalam perjalanan kariernya sebagai pemain dan pelatih sepakbola. "Saya dihadapkan pada dua pilihan yang sangat sulit, sepakbola atau menyelamatkan anak. Saya pun akhirnya memutuskan untuk meninggalkan sepakbola, kembali ke Jakarta meskipun pada saat itu saya tidak tahu apa yang harus saya lakukan," ungkap Ronny.Keputusan seperti itu tentu saja mengejutkan sang istri, Stella. "Saya benar-benar kaget dan tidak siap menghadapi peristiwa seperti itu," katanya.

Ronny menguatkan sang istri agar tegar menghadapi cobaan ini. "Mama juga jangan malu. Ini musibah. Mungkin kita sedang ditegur Tuhan," kata Ronny kepada Stella. Selama berkarier di sepakbola, Ronny mengaku jauh dari Tuhan. Ternyata, menurut pengakuan Yerry, dia sudah mengenal narkoba sejak masih di kelas enam SD dari seorangpenjual minuman ringan yang membuka warung di depan sekolahnya. Nipam adalah jenis narkoba yang pada mulanya diperkenalkan kepada Yerry.

"Kalau kamu pakai ini akan membuat kamu lebih happy, bahagia," kata Yerry menirukan ucapan sang penjaja minuman. Diberikan secara cuma-cuma, Yerry menerima begitu saja "barang haram" tersebut. "Awalnya saya memang tidak tahu. Setelah itu saya diberi ganja, pil BK, ecstasy,dan putau," ujar Yerry. Narkoba yang pada mulanya diberikan secara gratis itu akhirnya harus ditebus dengan cara membeli manakala Yerry mulai ketagihan.

Ketergantungan Yerry kepada narkoba semakin kuat. Ronny semakin terpukul, apalagi kalau melihat Yerry sedang sakaw (ingin mengonsumsi narkoba). "Kalau tengah malam dia sakaw, dan saya tidak punya uang, saya peluk dia semalaman. Paginya saya cari pinjaman untuk beli narkoba."

Ronny memang sering tidak tega. Saat Yerry sudah tidak kuat, Ronny bahkan mengantarkan anak tercintanya itu ke bandar narkoba untuk mendapatkan barang berbahaya itu. "Pa.... Yerry nggak kuat," rintih Yerry saat barang itu sudah ada di tangan Ronny dan tidak tahan untuk segera mengonsumsinya. "Tahan ya Yer, paling sepuluh menit lagi," jawab Ronny yang berharap agar Yerry menikmati narkoba itu di rumah. Tidak tega melihat anaknya terus merintih, Ronny akhirnya membiarkan Yerry mengonsumsi putau
di tengah perjalanan.

Ronny tidak punya pilihan lain. Perbedaan antara rasa kasih sayang terhadap anak dan mencelakakan anak menjadi begitu sangat tipis. "Di satu sisi saya ingin membantu agar anak tidak kesakitan, tapi di sisi lain, pelan pelan saya sebenarnya membunuh anak saya sendiri. 

Ini pilihan yang amat sulit. Tapi biarlah Tuhan yang tahu," kata Ronny dengan mata berkaca-kaca. Ronny juga pernah harus menahan malu dan pedih ketika dia dan Yerry diteriaki "mating" ketika datang ke sekolah Yerry. Pasalnya teman-teman sekolah menuduh Yerry mencuri uang salah seorang murid. Ronny yang pada saat itu sedang menganggur, sering menjual barangnya untuk membeli putau bagi anaknya. "Saya tidak tega melihat anak-anak tersiksa. Saya sampai utang sana-sini untuk membeli putau," papar Ronny. Itulah cara yang diyakini Ronny bisa untuk membimbing Yerry kembali ke jalan yang benar. Tidak mudah memang, sebab Yerry berkali-kali jatuh ke lubang yang sama. Setelah "sembuh", godaan untuk memakai lagi begitu kuat.

Karena ulah Yerry yang semakin sulit dikendalikan,Ronny minta kepada anak pertamanya, Robennd Pattrick (Benny) untuk menjaga sang adik. Belakangan, Benny ternyata "setali tiga uang" dengan Yerry. Ketika duduk dibangku SMP, Benny diam-diam juga sudah mengonsumsi narkoba setelah teman-teman di sekolahnya menawarkan zat berbahaya itu. "Pakai deh, pokokriya enak banget. Kalau nggak pakai, kamu bukan anak gaul," begitu iming-iming yang disampaikan teman-temannya kepada Benny.

Suatu ketika saat sakaw, Benny malah pernah minta narkoba ke adiknya. Permintaannya ditolak Yerry. Dengan berbagai cara, Benny membujuk Yerry. "Sudahlah jangan khawatir. pokoknya beres. Papa pasti membantu memberikan uang." kata Benny yang kemudian membuat Yerry takluk.

Sejak itu, mereka pun mengonsumsi narkoba bersama-sama. Benny mengibaratkan dirinya yang dipercaya untuk menjaga Yerry sebagai "malaikat sekaligus iblis. " Benny malah lebih parah ketimbang adiknya, karena memakai narkoba di luar rumah. Dia kerap tidak pulang dan menginap di rumah bandar narkoba. Jika sakaw datang, Yerry dan Benny selalu memaksa minta uang kepada orangtuanya untuk membeli putau. Kalau tidak diberi,mereka sering kali mencuri barang milik orangtuanya.

Karena suka mencuri, Benny dan Yerry sering dikucilkan oleh keluarga besar Ronny dan Stella. Itu diakui Yerry dan Benny. 

"Pokoknya kunci dan model gembok apa saja yang dipakai Mama untuk menyimpan uang, bisa kami bongkar. Uang yang paling aman yang tidak bisa kami curi adalah yang masih disimpan di kantong Mama," kata Benny. Karena tidak ada uang, sementara mereka sedang sakaw, suatu hari Benny dan Yerry nekat membuka garage sale dengan menjual barang apa saja milik orangtuanya.


Saat itu Ronny dan Stella sedang ke luar kota. Medali olah-raga, cincin kawin, barang antik milik Ronny dan Stella mereka obral habis-habisan. Bahkan, "Rice cooker yang masih ada nasinya kami jual," kata Benny. Dari aksi "great sale" itu, mereka Mendapatkan uang "cuma" 5 juta. Setelah itu hampir sebulan mereka tidak pulang. Benny dan Yerry waktu itu lebih sering tidur dirumah bandar.

Ronny dan Stella juga kerap minta Tresita Diana, adik Benny dan Yerry, untuk menjaga kakak-kakaknya. Tapi Tresita malah jadi bulan-bulanan sang kakak. "Saya malah dibentak-bentak dan diminta tinggal dirumah lalu dikunci dari luar," katanya.

Diperlakukan seperti itu, Tresita bisa memahami, sebab Bagaimanapun juga kakak-kakaknya sebenarnya adalah orang baik. Mereka melakukan perbuatan seperti itu, karena terpaksa. Situasi dan tuntutan untuk menetralisasi kecanduan pada narkobalah yang membuat Benny dan Yerry memperlakukan dirinya seperti itu. "Saya tahu, kakak-kakak sebenarnya nggak having fun,"
katanya.

Apa yang dikatakan Tresita benar adanya. Yerry berterus terang, "Saya nggak mau seperti itu (kecanduan narkoba)," katanya. Oleh sebab itu pada suatu hari, dia mencoba bunuh diri dengan minum racun serangga. Dia melakukannya diam-diam di kamar. Dia melakukan itu semua dengan kesadaran penuh, "Sebab lebih baik saya tidak ada di dunia ini daripada menyusahkan orang lain, terutama Papa dan Mama," ujar Yerry. Yerry pun sudah menyiapkan surat "wasiat" buat Ronny Pattinasarany. Intinya, jauh lebih baik dia mati daripada hidup tapi menyusahkan orang lain. "Kalau saya mati, jangan salahkan Mama," begitu antara lain isi surat Yerry.

Pagi hari, meskipun sudah menenggak racun serangga, Yerry tetap terjaga. Dia merasa dirinya sudah mati dan berada di dunia lain, namun yang aneh, mengapa posisinya masih berada di dalam kamar. "Tuhan rupanya masih menghendaki saya hidup," katanya.

Sang kakak, Benny, mengaku juga sudah frustrasi dengan lembaran kehidupannya yang hitam. Dia menyadari berlari ke narkoba ternyata bukan solusi untuk menyelesaikan masalah putus cinta sewaktu di kelas tiga SMA.

Ronny sendiri, meskipun beban yang ditanggung sangat berat, dia tidak mau menyalahkan anak-anaknya. Dia tetap merawat putranya dengan penuh kasih dan cinta.Saat mengantarkan anaknya membeli narkoba dirumah bandar, dalam pikirannya sering dia berniat untuk membunuh bandar narkoba. Namun saat niat buruk itu datang, Tuhan menegurnya. "Ngapain ngurusin bandar,jauh lebih baik ngurusin anak. Saya berusaha berebut kasih sayang dengan bandar," katanya.

Ronny yang gemar bermain musik itu menyimpulkan musibah yang dia alami sebagai teguran dari Tuhan. Selama berkarier di sepakbola, dia merasa jauh dari Tuhan.Ronny lalu mulai memperbaiki kehidupan rohaninya. Suatu saat, dia dikenalkan dengan seorang pendeta oleh rekannya. Pendeta tersebut menjadi motivasi tersendiri bagi kedua anaknya untuk sembuh. Kasih sayang yang diberikan kedua orangtuanya, dan petuah dari pendeta membuat Yerry berangsur lepas dari jeratan narkoba. Benny pun akhirnya mengikuti jejak sang adik.

Perjuangan berat Ronny untuk melepaskan kedua anaknya dari pengaruh narkoba membuatnya tergerak untuk membagi pengalamannya pada orangtua yang mengalami masalah serupa. Bersama kedua anaknya, dia sering menjadi pembicara dalam diskusi mengenai narkotika. Pengalaman Ronny itu bahkan telah dibukukan berjudul Dan, Kedua Anakku Sembuh dari Ketergantungan Narkoba.

Ronny bercita-cita untuk memiliki yayasan yang khusus memberikan bantuan kepada korban narkotika. "Orang yang kecanduan narkotika jangan dimusuhi. Dia harus disayangi agar bisa sembuh. Jika itu menimpa kepada anak kita, Bagaimanapun nakalnya mereka. kita tidak boleh malu. Kewajiban orangtua untuk mengurus dan mendidik anak, sebab mereka adalah titipan Tuhan," pesan Ronny.

Sayang memang, banyak orangtua yang lalai dalam mendidik dan memperhatikan pergaulan anak-anaknya. Veronica Colondam dalam bukunya Raising Drug-Free Children mengungkapkan pihak yang paling akhir mengetahui bahwa seseorang menjadi pecandu narkoba adalah orang tuanya sendiri. "Yang pertama kali mengetahui justru teman-temannya," ungkap Veronica.

Fakta tersebut diperoleh aktivis antinarkoba itu setelah dia melakukan penelitian terhadap lebih dari 600 pecandu narkoba. Dalam Kick Andy, Veronica mengungkapkan, para pecandu narkoba rata-rata berusia 15-24 tahun. Sebagian besar atau 6 dari 10 pecandu mengonsumsi narkoba di rumah sendiri.Celakanya, masih menurut Veronica, banyak orangtua yang kemudian "cuci tangan" begitu mengetahui anaknya terlibat narkoba. "Mereka membayar dimuka ke pusat rehabilitasi untuk merawat anaknya. Setelah itu mereka pindah alamat," katanya.

Sebagian besar pecandu narkoba seperti halnya Yerry dan Benny awalnya adalah coba-coba. Indarta dan Andi,pemakai narkoba yang kini dalam proses rehabilitasi, juga mengaku coba-coba. Oleh sebab itu, pesan Indarta yang juga hadir dalam acara Kick Andy, "Jangan coba-coba!" Ya, jangan coba-coba jika tidak mau mati. Simak pengakuan Lido (nama samaran) yang dihadirkan di Kick Andy. Dia adalah bandar narkoba yang kerap memasok barang haram itu ke daerah-daerah, antara lain ke Lombok.

Setiap kali kirim seberat 1-2 kg. Dari sini dia memperoleh keuntungan 5 juta rupiah. Selain pemasok, dia juga pengguna. Berkali-kali polisi berusaha menangkapnya, tapi selalu lolos. "Pernah polisi menembak saya sampai empat kali, tapi selalu tidak kena,"katanya.

Dari mana dia mendapatkan narkoba? Jangan kaget,racun maut itu diperoleh setelah mendapatkan informasi dari kawan-kawan, juga dari polisi setelah mendapatkan barang sitaan.Seperti apa kualitas narkoba yang belakangan ini dikonsumsi para pecandu? Lido menjelaskan, sejak tahun 1999, jenis-jenis narkoba itu sudah dicampur dengan unsur-unsur lain. Memberikan contoh, dia mengatakan, putau sudah dicampur dengan tawas. "Kalau barang ini disuntikkan ke pemakai, pembuluh darahnya bisa pecah dan
pemakainya bisa langsung meninggal," katanya.

Sementara Benny yang kini bertobat mengingatkan anak-anak muda untuk menghormati orangtua, seperti apa pun keadaan mereka. "Saat kita menghadapi masalah,teman-teman di geng tidak pernah membantu dan mendampingi kita. Yang selalu mendampingi kita adalah orangtua, bukan siapa-siapa," katanya.
Sejak tidak lagi menggunakan narkoba, Benny menjadi pemusik untuk lagu-lagu rohani. Dia mengaku telah kehilangan banyak waktu dan kesempatan saat terbuai oleh narkoba. "Saya kehilangan pergaulan, saya kehilangan teman-teman. Itu suatu kehilangan bagi saya," kata Benny.

Sementara Yerry kini menjadi pelayan Tuhan setelah mengikuti Sekolah Alkitab. Ia juga aktif membantu para
pecandu narkoba agar bisa sembuh.Sebagai wujud menebus "dosa" terhadap kedua orangtuanya, di akhir acara Kick Andy, Yerry dan Benny membelikan cincin kawin untuk Ronny dan Stella. Yerry dan Benny sadar cincin kawin yang mereka berikan kepada orangtuanya pada acara itu semahal apa pun tidak sebanding dengan pengorbanan yang diberikan oleh orangtua mereka. Ronny atas seizin Tuhan telah berhasil memperebutkan cinta dengan bandar narkoba atas kedua anaknya.

"Saya tidak rela kehilangan cinta kasih kepada anak-anak saya," katanya. Ronny Pattinasarany kini bisa bernapas lega karena kedua anaknya benar-benar sembuh dari ketergantungan narkoba. Kini dentingan piano dan alunan lagu rohani kerap bergema dari kediaman keluarga Ronny di kawasan Rawasari, Jakarta Pusat. "Saya merindukan mereka menjadi anak-anak Tuhan," kata Ronny.