Monday 11 April 2011

SEORANG ANAK DAN SEORANG RAJA


Kumpulan Cerita Inspiratif Dan Motivasi 
Pada zaman dahulu, seorang raja berangkat menunggang kuda untuk mengunjungi kota yang diperintahnya. Sementara ia berkeliling ia melihat pemandangan yang sangat tidak lazim. Ia melihat seorang anak kecil dijalanan, bermain dengan tanah. Sang raja memanggil anak itu dan bertanya mengapa ia bermain dengan tanah. Sang anak dengan tatapan tajam menatap sang raja dan bertanya siapakah dia. Ketika ia melihat mata sang anak ia mengerti bahwa anak ini bukanlah anak biasa. Ada tatapan gaib pada mata ini yang membuatnya merasakan perasaan aneh yang berkecamuk. 

Sang raja menjawab bahwa dirinya adalah raja dinegeri itu dan mengulangi pertanyaannya. Sang anak terus bermain tanpa memperhatikan sang raja serta mengatakan "Tubuh manusia terbuat dari tanah dan pada akhirnya akan kembali ke tanah. Saya bermain dengan tanah karena saya terbuat dari bahan itu. Ya raja yang perkasa, coba tuan jelaskan dengan apa lagi saya seharusnya bermain. Sang raja tidak mampu menjawabnya, ia pun semakin yakin bahwa anak kecil yang dihadapinya bukanlah anak biasa. Oleh karena itu sang raja meminta agar sang anak menemaninya ke istana dan tinggal bersamanya seumur hidupnya. Sang anak mengatakan "Ya raja yang perkasa, saya bersedia tinggal di istanatuan jika tuan mampu memenuhi dua persyaratan. Pertama, tuan harus menyertai saya selama dua puluh empat jam. Dan kedua, tuan tidak boleh tidur sementara saya tidur". 

Sang raja terkejut. Ia mengatakan "Baiklah, saya akan menyertaimu selama dua puluh empat jam. Akan tetapi, saya tidak mungkin tetap terjaga ketika kamu sedang tidur".Sang anak langsung melompat berdiri, memberi hormat kepada sang raja dan mengatakan "Kalau begitu saya tidak bisa pergi bersama tuan ke istana tuan. Disini Tuhan menyertai saya selama dua puluh empat jam dan menjaga saya ketika saya tidur. Saya bukan orang bodoh yang mau meninggalkan Tuhan untuk mengikuti tuan. Ya raja yang perkasa, terima kasih dan selamat tinggal".Setelah mengatakan demikian, sang anak pergi.Sang raja tertegun dan tidak sanggup berkata apa-apa.

Dalam kondisi apapun, yakinlah bahwa Tuhan akan selalu bersama kita dan mengawasi setiap kegiatan kita